Langsung ke konten utama

DIY Toys - Tema Profesi

 



DIY TOYS⁣

🎐 Judul Bebikinan : Fun Cooking with Chef Qonita & Maryam⁣

Usia Anak : Qonita 3y7m, Maryam 15m⁣

🔧 Alat dan Bahan :⁣

• kardus bekas⁣

• sterofoam bekas⁣

• lem tembak⁣

• pisau , gunting⁣

• kertas karton⁣

• CD bekas⁣

• kain perca ⁣

• pita satin⁣

• plastik mika⁣

• kancing jepret⁣

• kain flanel⁣

• Dakron, kain perca kecil ⁣

• spidol⁣

• botol bekas ⁣

🕹 Cara Bermain :⁣

• Ajak anak memulai dengan bismillah⁣

• Mendeskripsikan terlebih dahulu benda-benda yang ada di depannya dan, Mendeskripsikan secara sederhana tentang profesi koki pada anak ⁣

• Anak memakai topi chef dan celemek masak⁣

• Anak memulai berkreasi memasak pizza, burger, dan sosis bakar buatan. ⁣

• Anak-anak memberi topping pizza dengan bahan yang sudah disediakan , mereka dibebaskan berkreasi. (Ada sosis, daging dan keju), kemudian melakukan proses oven pizza. ⁣

• Anak-anak belajar menyusun lapisan burger dengan bahan-bahan yang sudah disediakan (roti, daging, tomat, keju dan sayur)⁣

• Anak-anak belajar memanggang sosis di teflon buatan di atas kompor. ⁣

• Setelah selesai fun cooking, anak-anak belajar mencuci tangan dan peralatan di wastafel buatan dan menyimpan kembali di lemari bawah. ⁣

• Alhamdulillah, semuanya dilakukan dengan fun ^^ ⁣


Checklist Indikator :
🌸 Moral dan nilai agama
• Berdoa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan
• Mau mengalah

🌸 Sosial, emosional dan kemandirian
• Senang bermain dengan teman
• Mau bekerja dalam kelompok
• Menunjukkan kebanggaan atas hasil kerja buatannya
• Menjaga barang milik sendiri dan orang lain
• Meletakkan sesuatu pada tempatnya
• Merapikan alat-alat setelah melakukan kegiatan 
• Bermain peran

🌸 Bahasa
• Menyebutkan benda sesuai fungsinya 
• Menggunakan kata kepunyaan 

🌸 Fisik atau Motorik
• Memasang dan membuka kancing (pada oven mainan )
• Membuka dan menutup botol
• Memegang benda dengan benar
• Mengambil dan mengembalikan benda dengan benar
• Memegang benda ukuran kecil dengan jempol dan telunjuk 
• Menyusun benda

🌸 Kognitif
• Mengelompokkan benda berdasarkan ciri tertentu 
• Mengikuti perintah tentang posisi
• Menempatkan benda sesuai posisi dalam kehidupan sehari-hari
• Menyusun dan menghias makanan

🍭 Manfaat aktivitas :⁣

• Mengenal profesi koki ⁣

• Bermain peran bersama (adik-kakak) dengan profesi yang diminati⁣

• Melatih motorik halus ⁣

• Melatih kemandirian dan kreatifitas ⁣

• Sarana bermain yang fun 


Fitri Yani Sari 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lima Tahun yang Lalu

Tepat 5 tahun yang lalu di tanggal yang sama.  Sejak subuh aku sudah terbangun dan lagi-lagi meringis. Merasakan menit demi menit apa yang dinamakan orang-orang dengan gelombang cinta menanti sang buah hati terlahir ke dunia.  Seperti sudah menjadi kebiasaanku setiap bangun tidur maka aku harus segera mandi, tak bisa dinanti-nanti. Aku berjalan dengan perlahan menuju kamar mandi berniat mandj dan wudhu untuk shalat.  Jalanku sudah macam kura-kura berjalan saja, dengan berpegangan tangan ke tembok atau apa saja yang kulalui dekat denganku.  Kulihat Mamahku sudah sibuk di dapur.  Berapa terkejutnya aku saat memulai mandi tapi sudah ada bercak merah darah segar keluar disertai dengan rasa mulas melilit.  Aku spontan berteriak memanggil Mamahku. Tentu saja dengan bahasa isyarat.  Karena hiper Saliva ku yang tak kunjung membaik malah semakin menjadi di trimester akhir. Ditambah dengan long day sickness kunamai demikian karena setiap aku ke kamar mandi pasti...

Hari 1 #Kepompong

Untuk menjadi seekor kupu-kupu yang cantik tentu saja ada tahapan metamorfosis. Dari yang awalnya sebagai telur, ulat, kepompong dan jadilah kupu-kupu.  Di tahap telur aku diajak untuk lebih menyelami diri sendiri. Melihat potensi dan menemukan apa yang menjadi bahagiaku. Di tahap ulat, berbagai makanan dilahap agar tetap menjadi seekor ulat yang sehat dan lincah. Makanan yang dilahap tak sembarangan, harus bergizi dan tentunya sesuai dengan kesukaan.  Tibalah di tahap kepompong. Disini aku diajak untuk lebih percaya kepada diri sendiri. Berusaha dengan sungguh-sungguh melakukan yang terbaik, berproses waktu demi waktu menumbuhkan ,melatih berbagai kekuatan, kemampuan agar kelak sudah siap ketika menjadi seekor kupu-kupu.  Dari beberapa hal yang telah dilahap, dipelajari di tahap ulat aku memilih satu hal yang akan dilatih selama tahap kepompong. Setelah mempertimbangkan strong why dan idikator apa yang akan dicapai akhirnya aku memilih latihan "tidak mudah memarahi anak"...

Sahabat

Sahabat, Kadang aku terenyuh dengan kata sahabat, bukan karena aku miliki banyak sahabat atau aku punya sahabat yang begitu istimewa. Namun aku terenyuh dengan kata sahabat karena berbagai pengalaman yang aku temui dengan sosok bersama sahabat. Betapa tidak, banyak hal yang aku alami dengan banyak sahabat yang berbeda pula. Dari mulai aku beranjak di sekolah dasar hingga saat ini. Dengan berbagai cerita yang tak hentinya menuai pengalaman menarik untuk diingat bahkan menarik pula untuk segera dilupakan. Saat ini aku mengenal seseorang, tak perlu lah aku katakan siapa dia. Entah bisa aku bilang dia sahabat, teman, atau mungkin rekan kerja. Sebutan yang sebetulnya tak perlu pula aku pikirkan. Yang ku tahu bahwa kita berteman, itu saja. Uniknya, ini adalah pengalaman baruku bertemu dengan seorang teman yang “berbeda” denganku. Banyak hal yang berbeda diantara kita, bahkan urusan keyakinan. Tapi banyak pula kesamaan pandangan global bahkan untuk hal yang detail yang sebetuln...