Langsung ke konten utama

Read Aloud Hari ke 12- Allah Tuhanku Islam Agamaku

 

Zona 5

Praktek Stimulasi Literasi Baca Tulis dan Literiasi Digital





❤️ Project : My book is my day
❤️ Nama : Qonita
❤️ Kelompok Usia : 0-6 tahun

📝 Rencana Project

° Read aloud kepada anak selama 15 hari dengan buku yang dipilih oleh anak
° Mengajak anak mereview buku setelah dibaca
° Mendokumentasikan respon anak (review) dalam bentuk audio


📚 Sumber Referensi & Media Digital

° Buku anak berjudul Allah Tuhanku Islam Agamaku karya Orin Azizah
° Anchor
° Blogger

📜 Aktifitas Harian

° Membacakan anak buku yang dipilihnya sendiri dan mengajak anak untuk duduk bersama sambil membaca buku
° Membiarkan anak berimajinasi dengan gambar ilustrasi yang ada pada buku
° Mereview hasil dari membaca buku dengan melakukan beberapa pertanyaan terkait buku pada anak dan menarik kesimpulan
° Merekam hasil review dan respon anak pada aplikasi anchor

🌱 Refleksi

Alhamdulillah kegiatan membaca buku kali ini jatuh pilihan pada buku berjudul ini, sebelumnya sempat membaca buku yang lain akan tetapi belum sempat terselesaikan anak-anak sudah kehilangan fokus. Namun, saat buku ini dibacakan Alhamdulillah kembali bisa fokus dan menyelesaikan membaca hingga selesai. Adapun manfaat membaca buku ini adalah : 
  • Mengembangkan kemampuan literasi dengan mendengar, menyimak, berimajinasi dan berbicara
  • Mengajak anak untuk lebih mengetahui tentang Rabb-nya (mengenal tauhid)
  • Mengenalkan konsep Rukun Islam beserta apa saja yang termasuk di dalamnya dan bagaimana cara melaksanakannya
  • Menumbuhkan motivasi pada anak agar bangga menjadi seorang muslim dengan belajar mengenal berbagai rukun Islam 

🔉 Dokumentasi Audio



#harike12
#tantangan15hari
#zona5membangunkarakter
#stimulasiliterasibacatulis
#stimulasiliterasidigital
#pantaibentangpetualang
#institutibuprofesional
#petualangbahagia




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Puasa Pekan 3 #Kepompong

Waktu begitu cepat berlalu. Rasa-rasanya 24 jam dalam sehari begitu singkat buatku, astagfirullah. Betapa manajemen waktuku amburadul. Bahkan aku pun sering lupa tanggal berapa. Aku pun lebih sering menarik diri dari dunia maya, sedikit sekali waktuku yang kugunakan untuk bersosial media akhir-akhir ini, hingga suamiku sendiri jarang bisa berkomunikasi denganku, aku merasa lebih sibuk di kehidupan nyata dengan kegiatan domestik dan target-target yang belum tercapai. Bahkan menulis jurnal harian pun kadang rapel dan sudah banyak sekali yang hanya menulis di template tanpa caption. Pekan ini begitu menyita tenaga fisik dan batinku. Qodarullah.  Sampai tiba juga di hari dimana aku bisa menulis jurnal ini. Kutulis saat anak-anak terlelap tidur siang. Jurnal puasa pekan 3.  Ko bisa? Udah 3 pekan aja pekan puasa menjadi kepompong, tapi aku merasa belum menjadi lebih baik huhu. Kemana aja aku selama ini?  Diantara puasa dan tantangan mungkin tak ada bedanya, sama-sama masih bany...

Lima Tahun yang Lalu

Tepat 5 tahun yang lalu di tanggal yang sama.  Sejak subuh aku sudah terbangun dan lagi-lagi meringis. Merasakan menit demi menit apa yang dinamakan orang-orang dengan gelombang cinta menanti sang buah hati terlahir ke dunia.  Seperti sudah menjadi kebiasaanku setiap bangun tidur maka aku harus segera mandi, tak bisa dinanti-nanti. Aku berjalan dengan perlahan menuju kamar mandi berniat mandj dan wudhu untuk shalat.  Jalanku sudah macam kura-kura berjalan saja, dengan berpegangan tangan ke tembok atau apa saja yang kulalui dekat denganku.  Kulihat Mamahku sudah sibuk di dapur.  Berapa terkejutnya aku saat memulai mandi tapi sudah ada bercak merah darah segar keluar disertai dengan rasa mulas melilit.  Aku spontan berteriak memanggil Mamahku. Tentu saja dengan bahasa isyarat.  Karena hiper Saliva ku yang tak kunjung membaik malah semakin menjadi di trimester akhir. Ditambah dengan long day sickness kunamai demikian karena setiap aku ke kamar mandi pasti...

Hari 27 #Kepompong